Berapakah Kadar Maksimum Kekeruhan yang Diperbolehkan dalam Air Minum? Maksimal 1,5 NTU

Salah satu parameter yang sangat penting dalam menilai kualitas air adalah kekeruhan. Kekeruhan merupakan ukuran dari jumlah partikel-partikel kecil yang tersebar di dalam air dan dapat membuat air terlihat keruh atau berawan. Parameter ini tidak hanya mempengaruhi penampilan visual air, tetapi juga dapat menunjukkan adanya kandungan padatan tersuspensi yang mungkin berdampak pada kesehatan manusia.

Batas Maksimum Kekeruhan dalam Air

Kekeruhan air diatur oleh standar kesehatan untuk memastikan bahwa air yang digunakan aman bagi kesehatan manusia. Berdasarkan standar yang telah ditetapkan, kadar maksimum kekeruhan yang diperbolehkan dalam air adalah 1,5 NTU (Nephelometric Turbidity Unit). NTU adalah satuan yang digunakan untuk mengukur kekeruhan berdasarkan tingkat pantulan cahaya oleh partikel-partikel yang ada di dalam air.

Fungsi Pengukuran Kekeruhan

Pengukuran kekeruhan dilakukan untuk memantau kualitas air secara berkala dan sebagai indikator adanya partikel-partikel padatan yang mungkin terlarut dalam air. Partikel-partikel ini bisa berasal dari berbagai sumber, seperti tanah, lumpur, tanaman, atau sisa-sisa organik. Meskipun kekeruhan sendiri tidak selalu menunjukkan adanya zat berbahaya, namun dapat menjadi petunjuk adanya kontaminasi yang lebih serius yang perlu diinvestigasi lebih lanjut.

Penyebab Kekeruhan dalam Air

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan peningkatan kekeruhan dalam air, antara lain:

1. Sisa-sisa tanaman atau partikel organik yang terlarut
2. Endapan lumpur atau tanah yang masuk ke dalam sumber air
3. Proses alami seperti pengendapan partikel-partikel padatan
4. Penggunaan bahan kimia tertentu dalam pengolahan air yang tidak terlarut sepenuhnya

Kondisi-kondisi ini memerlukan tindakan pengelolaan air yang tepat untuk memastikan bahwa air yang dihasilkan memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan. Pengolahan air meliputi proses penyaringan, koagulasi, flokulasi, dan pemrosesan kimia lainnya untuk mengendalikan kekeruhan serta menghilangkan zat-zat berbahaya lainnya.

Implikasi Kesehatan dari Kekeruhan Tinggi

Kekeruhan yang tinggi dalam air dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan, seperti:

1. Potensi meningkatkan risiko terhadap penyakit gastrointestinal
2. Meningkatkan paparan terhadap zat-zat kimia berbahaya lainnya yang mungkin teradsorpsi pada partikel-padatan tersebut
3. Menurunkan kualitas pengolahan air dan mengurangi efektivitas penggunaan bahan kimia pengolahan air

Sebagai langkah preventif, pengawasan dan pemantauan terhadap kekeruhan air perlu dilakukan secara teratur untuk memastikan bahwa air yang digunakan memenuhi standar yang ditetapkan. Dengan menjaga kekeruhan air tetap rendah, dapat dipastikan bahwa air yang disediakan aman dan sehat bagi penggunaan sehari-hari.

Mata air atau air pegunungan seringkali dianggap sebagai sumber air baku yang ideal untuk industri air. Kualitas alaminya yang jernih dan murni membuatnya menjadi pilihan utama untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat. Namun, terdapat tantangan tersendiri terkait kekeruhan air dari sumber ini, di mana kadang-kadang nilai kekeruhannya dapat melebihi batas yang ditetapkan untuk air, yaitu 1,5 NTU.

Sifat-Sifat Air Pegunungan

Air yang berasal dari mata air atau pegunungan cenderung memiliki sifat-sifat berikut:

1. Jernih dan transparan karena minimnya partikel-padatan yang terlarut.
2. Lebih rendah kandungan bahan organik dibandingkan dengan air permukaan.
3. Lebih sedikit terpengaruh oleh aktivitas manusia, seperti polusi industri atau limbah domestik.
4. Mengandung mineral-mineral alami yang bermanfaat bagi kesehatan.

Tantangan Kekeruhan

Meskipun memiliki keunggulan dalam kualitasnya, air pegunungan tidak selalu bebas dari kekeruhan. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan kekeruhan air pegunungan meliputi:

1. Proses alami seperti pengendapan tanah, lumpur, atau endapan lainnya di dalam mata air.
2. Perubahan cuaca atau curah hujan yang dapat meningkatkan aliran air dan memperbanyak partikel yang terbawa.
3. Adanya aktivitas manusia yang mempengaruhi kualitas air, misalnya pertanian atau pembangunan di sekitar daerah aliran sungai.

Kekurangan sistem perlindungan yang memadai juga dapat menyebabkan air pegunungan rentan terhadap pencemaran dan meningkatkan kekeruhannya. Hal ini menuntut perhatian ekstra dalam pengelolaan dan pengolahan air untuk memenuhi standar kualitas air yang ditetapkan untuk keperluan industri air.

Penanganan Kekeruhan dalam Industri Air

Industri air harus mengimplementasikan teknologi-teknologi pengolahan air yang efektif untuk mengatasi masalah kekeruhan yang terkadang terjadi pada air pegunungan. Beberapa langkah yang dapat dilakukan meliputi:

1. Sistem filtrasi yang canggih untuk menyaring partikel-partikel padatan yang berpotensi meningkatkan kekeruhan.
2. Penggunaan bahan koagulan dan flokulasi untuk mengendapkan partikel-padatan yang tersuspensi.
3. Monitoring dan pengawasan kualitas air secara teratur untuk memastikan bahwa air yang dihasilkan memenuhi standar kesehatan.

Dengan memahami sifat-sifat air pegunungan dan tantangan kekeruhannya, industri air dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk kualitas air yang aman dan sehat. Hal ini tidak hanya penting untuk menjaga kesehatan publik.

Salah satu metode yang efektif untuk menurunkan nilai kekeruhan pada air baku adalah dengan menggunakan media penyaringan berupa pasir silika. Pasir silika telah terbukti menjadi salah satu media filtrasi yang sangat efisien dalam menghilangkan partikel-partikel padatan yang menyebabkan kekeruhan dari air.

Keunggulan Media Pasir Silika dalam Penyaringan

Pasir silika digunakan dalam proses filtrasi karena memiliki sifat-sifat berikut:

1. Berstruktur pori-pori yang memungkinkan untuk menangkap partikel-partikel halus yang terlarut dalam air.
2. Berdaya tahan yang tinggi terhadap tekanan dan dapat digunakan secara berulang tanpa mengalami degradasi yang signifikan.
3. Memiliki permukaan yang luas sehingga efektif dalam menangkap partikel-padatan dari air.
4. Mudah didapatkan dan relatif terjangkau dibandingkan dengan media filtrasi lainnya.

Proses Penyaringan Menggunakan Pasir Silika

Proses filtrasi dengan menggunakan pasir silika biasanya melalui beberapa tahap berikut:

1. Penyisipan Air Baku: Air baku yang memiliki nilai kekeruhan tinggi disisipkan ke dalam sistem filtrasi yang dilengkapi dengan media pasir silika.
2. Penyaringan: Air mengalir melalui lapisan pasir silika, di mana partikel-partikel padatan yang terlarut akan tertahan oleh pori-pori dan permukaan pasir silika.
3. Pembersihan Media: Secara berkala, media pasir silika perlu dibersihkan untuk menghilangkan kotoran dan partikel yang telah menumpuk sehingga tidak mengurangi efisiensi filtrasi.

Metode ini telah banyak digunakan dalam industri pengolahan air, pengolahan air limbah, dan berbagai aplikasi industri lainnya untuk memastikan bahwa air yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang ditetapkan.

Manfaat Penggunaan Pasir Silika dalam Penyaringan

Penggunaan pasir silika sebagai media penyaringan tidak hanya efektif dalam menurunkan kekeruhan air, tetapi juga memiliki manfaat lain, antara lain:

1. Mengurangi jumlah partikel halus yang dapat mengganggu proses pengolahan air lebih lanjut.
2. Memungkinkan pengurangan penggunaan bahan kimia dalam proses pengolahan air karena efisiensi penyaringannya.

Dengan demikian, penggunaan media pasir silika dalam sistem filtrasi merupakan pilihan yang efektif dan terjangkau untuk kualitas air baku agar sesuai dengan standar kesehatan. 

Ady Water, supplier produk: [Pasir Silika]

Jangan lewatkan kesempatan untuk memastikan kebutuhan rumah tangga atau industri Anda terpenuhi melalui produk-produk berkualitas dari Ady Water.

Hubungi kami di:

• Kontak WA sales: [0812 2445 1004 Kartiko]
• Email: adywater@gmail.com

Produk Ady Water meliputi

• Pasir Silika / Pasir Kuarsa
• Karbon Aktif / Arang Aktif
• Pasir Aktif
• Pasir MGS
• Pasir Zeolit
• Pasir Antrasit
• Pasir Garnet
• Tawas
• PAC
• Tabung Filter Air
• Lampu UV Sterilisasi Air
• Ozone Generator
• Molecular Sieve dan Carbon Molecular Sieve
• Activated Alumina
• Katalis Desulfurisasi
• Ceramic Ball

Dan jika Bapak Ibu ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk Ady Water, silahkan cek katalog kami di link berikut ini.

Catalog